Walikota Ambon Bodewin Wattimena melantik Raja defenitif Negeri Urimessing 

by -2 views

Ambon, Pena-Rakyat.com – Jumat (30/05/2025) Felix Tisera dilantik secara resmi oleh Walikota Ambon Bodewin Wattimena sebagai Raja defenitif Negeri Urimessing yang berlokasi di Kampung Siwang, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.

Felix Tisera dilantik sebagai Raja Negeri Urimessing Periode 2025-2033 berdasarkan SK Walikota Ambon No. 2343 Tahun 2025.

Dalam sambutannya Walikota Ambon Bodewin Wattimena menyampaikan kalau ini awal sejarah baru di Negeri Urimessing setelah wafatnya Almarhum Raja sebelumnya Yohanis Tisera. Pelantikan ini juga telah melewati berbagai proses adat yang panjang dan juga melibatkan para pemangku kepentingan yang telah dilalui dengan aturan yang berlaku.

Pemerintah Kota Ambon tidak pernah mencampuri proses adat dalam penetapan raja. Kami hanya memfasilitasi, Pemkot Ambon hadir untuk membantu menengahi jika ada persoalan, bukan menentukan siapa yang harus jadi raja,”ujarnya.”

Lanjutnya, Bodewin Wattimena juga menitipkan 3 hal kepada Raja Felix Tisera. Yang pertama adalah pergumulan masyarakat adat untuk menghadirkan Raja di Negeri Urimessing bukan pergumulan main-main, bukan soal suka atau tidak suka, akan tetapi sepenuhnya menghargai dan menjalankan tugas dengan hormati aturan adat dan undang-undang di Negeri ini. jabatan ini bukan soal suka atau tidak suka, ini amanah yang harus dijalankan dengan setia sesuai janji leluhur “sapa bale batu, batu gepe dia, sapa langgar sumpah, sumpah makan dia.” oleh karena itu, kepada saudara Felix Tisera lakukan tugas sebagai Raja dengan baik.

Yang kedua yaitu Raja hadir untuk mempersatukan, membangun, memastikan kepentingan masyarakat bisa terlayani dengan baik dan tidak berdiri atas kepentingan kelompok tertentu. Jadilah pemimpin yang melayani, Raja harus memastikan rasa susah dan derita serta sedih, Raja hadir untuk merubah hal itu menjadi ungkapan rasa syukur bagi masyarakat. Raja jangan berdiri di atas kepentingan diri sendiri atau kelompok-kelompok tertentu,”ujarnya.”

Dan yang ketiga adalah saya mengajak seluruh masyarakat Negeri Urimessing untuk mendukung Raja yang telah dilantik. Beta mau berpesan kepada masyarakat Negeri Urimessing bahwa proses pelantikan hari ini menandai proses yang sudah berlalu. Beta yakin ada pihak-pihak yang tidak menerima acara pelantikan hari ini. Tapi Beta mau bilang bahwa yakin dan percaya kalau selalu mengingatkan seluruh Raja yang dilantik yang punya silahkan ambil, yang tidak punya Jang galojo par ambil. Karena ditanah leluhur di Kota Ambon ini yang ambil orang punya bukan punya pasti mati dan sebaliknya yang punya pasti umur panjang, ini kepemimpinan dan bukan barang untuk diperebutkan,”tegas Walikota Ambon dalam dialek Ambon.”

Saya juga mau ingatkan Raja punya peran penting untuk mensukseskan 17 program prioritas Pemkot Ambon selama 5 tahun kedepan. Saya harap pelantikan ini jadi momentum baru bagi Negeri Urimessing untuk bersatu dan membangun diri lebih baik. Maknailah jabatan Raja ini sebagai panggilan untuk melayani seluruh warga Negeri Urimessing,”Pungkasnya.” (Hasbi)