Ambon, Pena-Rakyat.com – Selasa (06/05/2025) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ambon menggelar kegiatan Training Raya Tingkat Nasional yang mengangkat tema “Masa Depan Demokrasi Indonesia”. Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan kader HMI dari seluruh Indonesia dan menghadirkan narasumber nasional, yakni Direktur Komunikasi dan Informasi (KCI) Lingkaran Survei Indonesia, Deny JA, serta Adjie Alfarabi, analis politik yang juga aktif dalam berbagai diskusi strategis nasional.
Dalam pemaparannya, Adjie Alfarabi menyoroti tantangan dan dinamika demokrasi Indonesia saat ini. Ia menekankan bahwa demokrasi Indonesia tidak bisa begitu saja disamakan dengan model demokrasi Barat. “Demokrasi kita harus mengakar pada nilai-nilai lokal, sejarah politik, dan konteks sosial bangsa Indonesia. Kita tidak bisa mengimpor mentah-mentah praktik demokrasi dari luar,” ujarnya.
Sementara itu, Adjie Alfarabi menegaskan bahwa demokrasi Indonesia tengah berada di persimpangan jalan. Ia menyebutkan adanya gejala penurunan kualitas demokrasi, seperti menurunnya indeks kebebasan sipil dan menguatnya politik identitas. “Kita perlu membangun demokrasi yang substantif, bukan sekadar prosedural. Demokrasi yang membebaskan, bukan sekadar memilih lima tahun sekali,” ujarnya.
Keduanya sepakat bahwa demokrasi Barat, dengan segala kelebihannya, tidak dapat dijadikan satu-satunya acuan. Model tersebut dianggap terlalu menekankan aspek liberalisme individu dan pasar bebas, yang sering kali bertentangan dengan prinsip keadilan sosial yang dijunjung tinggi di Indonesia.
Acara ini menjadi ruang refleksi dan diskusi yang mendalam bagi kader-kader muda HMI dalam menyikapi arah masa depan bangsa. Para peserta pun aktif memberikan pertanyaan kritis dan pandangan alternatif terhadap sistem demokrasi yang ideal bagi Indonesia ke depan.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para peserta, yang antusias berdialog langsung dengan narasumber nasional seperti Adjie. Kehadiran beliau dinilai memperkaya wawasan peserta mengenai dinamika politik dan pentingnya partisipasi aktif dalam pembangunan demokrasi yang sehat.
HMI Cabang Ambon sebagai tuan rumah berharap kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran strategis bagi kader-kader HMI dalam memperkuat komitmen terhadap nilai-nilai kebangsaan dan demokrasi. (AT)
